SISTEM
Sekelompok elemen-elemen
yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan.
Elemen sistem :
Tidak semua sistem memiliki
kombinasi elemen yang sama, tapi suatu susunan dasar adalah :Input, Transformasi, Output, Mekanisme
Kontrol, Tujuan.
Jenis Sistem :
Sistem
Lingkaran Terbuka à
sistem
yang tidak mempunyai elemen mekanisme kontrol, dan tujuan.
Sistem
Lingkaran Tertutup à
sistem
yang disertai oleh adanya elemen mekanisme kontrol dan tujuan.
Sifat Sistem :
1. Sistem terbuka : Sistem yang dihubungkan
dengan lingkungannya melalui arus sumberdaya.
2. Sistem Tertutup : Sistem yang sama sekali
tidak berhubungan dengan lingkungannya.
Sistem
Fisik :
sistem yang terdiri dari sejumlah sumber daya fisik
Sistem
Konseptual
: sistem yang menggunakan sumberdaya konseptual (data dan informasi) untuk
mewakili suatu sistem fisik.
Evolusi Sistem Informasi Berbasis Komputer
Fokus Awal Pada Data
Pada awal abad
ke 20 pemakaian komputer terbatas hanya untuk aplikasi akuntansi dan digunakan
nama EDP yang merupakan aplikasi sistem informasi yang paling dasar dalam
setiap perusahaan. Sekarang kita menggunakan istilah SIA untuk menggantikan
EDP.
Fokus Baru Pada Informasi
Konsep
penggunaan komputer untuk mendukung sistem informasi manajemen mulai
diperkenalkan pada tahun 1964 oleh para pembuat komputer. Konsep SIM menyadari
bahwa aplikasi komputer harus diterapkan untuk tujuan utama menghasilkan
informasi manajemen.
Fokus Revisi Pada Pendukung Keputusan
Sementara SIM
terus berkembang dalam menghadapi kelemahan-kelemahannya, muncul pendekatan
baru dengan nama DSS, yaitu sistem penghasil informasi yang ditujukan pada
suatu masalah tertentu yang harus dipecahkan oleh manajer.
Fokus Sekarang Pada Komunikasi
Penerapan OA (Office Automation) untuk memudahkan
komunikasi dan peningkatan produktivitas diantara para manajer dan pekerja
kantor lainnya melalui penggunaan alat-alat elektronik.
Fokus Potensial Pada Konsultasi
Saat ini sedang berlangsung gerakan untuk menerapkan
Kecerdasan Buatan (AI) bagi masalah-masalah bisnis. Ide dasar dari AI adalah
bahwa komputer dapat diprogram untuk melaksanakan sebagian penalaran logis yang
sama seperti manusia.
Definisi SIA :
Suatu komponen organisasi yang mengumpulkan,
mengklasifikasikan, mengolah, menganalisa dan mengkomunikasikan informasi
finansial dan pengambilan keputusan yang relevan bagi pihak luar perusahaan dan
pihak ekstern.
Karakteristik SIA
yang membedakannya dengan subsistem CBIS lainnya :
1. SIA melakasanakan tugas yang diperlukan
2. Berpegang pada prosedur yang relatif standar
3. Menangani data rinci
4. Berfokus historis
5. Menyediakan informasi pemecahan minimal
Perbedaan SIA dan SIM :
·
SIA mengumpulkan mengklasifikasikan,
memproses, menganalisa dan mengkomunikasikan informasi keuangan sedang
·
SIM mengumpulkan mengklasifikasikan,
memproses, menganalisa dan mengkomunikasikan semua tipe informasi
2 komponen SIA
- Spesialis Informasi
-
Akuntan
Contoh SIA sebagai pusat
informasi perusahaan :
Bagian
pemasaran mempertimbangkan untuk memperkenalkan jenis produk baru dalam jajaran
produksi perusahaan, untuk itu bagian tersebut meminta laporan analisa perkiraan
keuntungan yang dapat diperoleh dari usulan produk baru tersebut
Bagian SIA memproyeksikan perkiraan biaya dan perkiraan
pendapatan yang berhubungan dengan produk tersebut, kemudian data yang
diperoleh diproses oleh EDP. Setelah
diproses hasilnya dikembalikan ke bagian SIA untuk kemudian diberikan ke bagian
pemasaran.
Selanjutnya kedua bagian akan merundingkan hasil analisa
tersebut untuk dicari keputusan yang sesuai.
Dari contoh diatas dapat
ditemukan 2 aspek yang berhubungan dengan sistem
bisnis modern yaitu :
1. Pentingnya komunikasi antar departemen/subsystem yang mengarah
untuk tercapainya suatu keputusan.
2. Peranan SIA dalam menghasilkan informasi yang dapat membantu
departemen lainnya untuk mengambil keputusan.
Informasi Akuntansi yang dihasilkan oleh SIA dibedakan
menjadi 2, yaitu :
-
informasi akuntansi keuangan,
Informasi yang berbentuk laporan keuangan yang ditujukan kepada pihak
extern.
-
Informasi Akuntansi Manajemen, informasi yang berguna bagi
manajemen dalam pengambilan keputusan.
Didalam Akuntansi Manajemen terdapat dua komponen yang
digunakan bagi perencanaan dan pengendalian perusahaan, yaitu :
1. Sistem Akuntansi Biaya
2. Sistem Budgeting
Sistem Akuntansi
Biaya
à Digunakan untuk membantu manajemen dalam
perencanaan dan pengawasan dari aktivitas pengadaan, proses distribusi dan
penjualan
Budgeting
à
adalah proyeksi keuangan
perusahaan untuk masa depan yang bermanfaat untuk menolong manajer dalam
perencanaan dan pengawasan
Unsur-unsur yang dapat mempengaruhi penerapan SIA dalam
perusahaan :
1. Analisa Perilaku
2. Metode kuantitatif
3. Komputer
Analisa Perilaku
Setiap sistem yang tertuangkan dalam kertas tidak akan
efektif dalam penerapannya kecuali seorang akuntan dapat mengetahui kebutuhan
akan orang-orang yang terlibat dalam sistem tersebut.
Akuntan tidak harus menjadi seorang psikolog, tapi cukup
untuk mengerti bagaimana memotivasi orang-orang untuk mengarah kepada kinerja
perusahaan yang positif.
Selain itu juga seorang akuntan harus menyadari bahwa
setiap orang mempunyai persepsi yang berbeda-beda dalam menerima suatu
informasi, sehingga informasi yang akan diberikan dapat didesain dan
dikomunikasikan sesuai dengan perilaku (behavior) para pengambil keputusan.
Metode Kuantitatif
Dalam menyusun informasi, seorang akuntan harus
menggunakan metode ini untuk meningkatkan efektifitas dan nilai dari informasi
tersebut.
Komputer
Pada beberapa perusahaan, komputer telah digunakan untuk
menggantikan pekerjaan rutin seorang akuntan, sehingga memberikan waktu yang
lebih banyak kepada akuntan untuk dapat terlibat dalam proses pengambilan
keputusan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar